MyBlog

Blog Post

bahan berbahaya pada lipstik palsu, cari tau perbedannya

  • oleh fashionhealthy17@gmail.com
  • 21 Des, 2020
cara membedakan lipstik asli dan palsu

Pada umumnya, kosmetik memanglah tata rias yang sangat umum yang digunakan oleh para wanita maupun pria. Namun, sayangnya saat ini sudah semakin banyak beredar kosmetik palsu yang mana mengandung zat yang berbahaya dan sudah menyebar luas di Indonesia. Sama halnya dengan lipstik, meskipun kita semua tau bahwa lipstik memiliki banyak manfaat dan tidak hanya sebagai pulasan untuk bibir saja, lipstik juga memiliki pilihan yang beragam. Lipstik sangat mampu untuk merubah penampilan seseorang menjadi lebih segar dan juga lebih hidup, dan tentu saja semua sesuai dengan warna yang menjadi pilihan para wanita. Namun, saat anda memilih lipstik, anda tidak boleh tergiur dengan kemasan dan juga warnanya saja, anda juga harus melihat kandungan didalamnya. Karena itulah penting bagi anda mengetahui cara membedakan lipstik asli dan palsu, maka dari itu anda sudah bisa mulai beralih dengan menggunakan lipstik sehat dari Legend Age Indonesia.

Legend Age Indonesia adalah sebuah distributor dan supplier tersertifikasi untuk produk Legend Age pertama di Indonesia. Legend Age adalah hadiah terbaik dari alam. Memiliki warna yang unik setiap saat, karena terdapat ekstraksi dan juga integrasi variasi tumbuhan. Dapat memperbaiki keriput pada bibir, dengan meremajakan kulit bibir. Legend Age mampu memperbaiki warna bibir dengan meningkatkan warna bibir alami, memiliki warna yang tahan lama tanpa meninggalkan bekas dan juga noda. Bisa digunakan sebagai perawatan kelembaban, untuk melembabkan bibir kering dan memperbaiki masalah bibir lainnya. Legend Age terbuat dari bahan-bahan yang alami dan sangat baik untuk kesehatan bibir, karena itulah bisa digunakan oleh semua gender dan juga semua umur. Karena itu, anda juga perlu mengetahui bahan bahan berbahaya apa saja yang terkandung didalam lipstik palsu :

1.       Merkuri

Merkuri adalah logam berat yang seringkali ditemukan pada lipstik, krim pencerah wajah, dan juga jenis kosmetik lainnya. Dan proses paparannya bukan hanya kkontak langsung ke kulit, namun juga bisa dengan dihirup, atau di telan. Efek buruk pada kulitnya adalah peradangan kulit secara menyeluruh. Dan sedangkan efek pada sistem organnya adalah seperti gangguan saraf,tremor, depresi, gangguan memori, penglihatan, pendengaran, yang mana berbahaya bagi ginjal, hipertensi dan juga gangguan lainnya.

2.       Hidrokinon

Zat ini biasanya ditemukan pada krim pencerah wajah, dan penggunaan hidrokinon ini jika tanpa supervisi dari dokter yang kompeten, tentu bisa membuat suatu keadaan dengan okronosis eksogen. Efek yang lebih membahayakan bisa membuat kanker kulit.

3.       Kortikosteroid Topikal

Kortikosterois topikal juga biasanya ada pada krim wajah, efek buruknya dapat membuat katarak, sistem saraf, gangguan jantung dan lainnya. Dan jika terkena kulit akan membuat pembuluh darah melebar dan berkelok kelok dan menetap serta akan sangat sulit untuk menghilangkannya.

4.       Asam retinoat

Ini termasuk obat keras yang biasanya hanya digunakan oleh pengawasan dokter saja, biasanya digunakan untuk peeling atau pengelupas kulit kimiawi, dan efek sampingnya seperti kulit kering, rasa terbakar dan juga teratogenik yang bisa menyebabkan cacar pada janin.

5.       Pewarna merah K3 dan K10

Ini adalah pewarna tekstil, yang seringkali digunakan pada makeup seperti eyeshadow, blush on, lipstik. Namun bahan ini bisa membuat tumor pada kulit, dan juga berbahaya pada sistem saraf.

6.       Timbal

Timbal merupakan logam berbahaya yang digunakan sebagai pewarna untuk kulit dan juga rambut, lipstik, lipgloss, eye shadow, bedak tabur, body lotion, dan juga sampo. Sebenarnya manusia memiliki batas maksimal dalam satu produk beberapa banyak timbal diperbolehkan ada. Efek buruk dari timbal bisa terkena sistem saraf, saluran cerna. Timbal juga bisa memiliki efek samping pada sistem reproduksi seperti membuat keguguran dan memperlambat pertumbuhan anak.


Share by: